Cara Menghilangkan
Kutu Pada Hewan Peliharaan
Mengenali dan
Membasmi Pinjal pada Kucing
Apakah Anda menyadari
bahwa kucing Anda menggaruk bulunya lebih sering? Pernahkah Anda melihat
makhluk kecil yang merangkak di kulit kucing Anda? Jika demikian, kemungkinan
makhluk ini adalah pinjal atau caplak (kutu kucing atau anjing). Sayangnya,
jika Anda menemukannya pada hewan peliharaan, besar kemungkinan kutu ini juga
ada di rumah Anda.
Penting untuk mempertimbangkan pengobatan, karena parasit
ini memakan darah dan dapat memindahkan penyakit berbahaya pada kucing dan
manusia. Belajarlah cara mengenali pinjal dan caplak ini serta menyingkirkannya
dari hewan peliharaan, kebun, dan rumah Anda.
v Mengenali dan
Membasmi Pinjal pada Kucing Anda
1. Pelajari seperti
apa rupa pinjal. Sebagian besar orang menganggap pinjal bersifat mikroskopik,
tetapi jika mengamati dari dekat, Anda dapat melihatnya tanpa kaca pembesar.
Pinjal dewasa berukuran sangat kecil, kurang dari 0,3 cm panjangnya. Kutu ini
merupakan serangga berwarna cokelat kemerahan dan tidak memiliki sayap, tetapi
masih dapat melompat tinggi.
Badan pinjal padat secara lateral,
sehingga lebih lebar dari punggung ke perut dibandingkan dari samping kanan ke
samping kiri.
2. Cari tanda-tanda adanya pinjal pada kucing
Anda. Ambil serit dan sisir bulu kucing Anda dari belakang ke depan. Cari bekas
gigitan pinjal pada kulit kucing. Karena pinjal harus menggigit untuk dapat
meminum darah, gigitan mereka akan meninggalkan bekas merah dan luka. Anda juga
harus mencari kotoran atau tahi kutu. Setelah menyisiri kucing Anda, jatuhkan
serpihan atau remah kotoran pada sisir ke permukaan tisu makan dan beri sedikit
air. Kotoran kutu ini akan berubah warna menjadi cokelat kemerahan, karena
mengandung darah yang sudah dicerna. Ini merupakan tanda lain bahwa kucing Anda
berkutu.
Jika tidak yakin apakah kucing Anda
berkutu, bawa ia ke dokter hewan. Dokter hewan dapat mengenali pinjal dan
memberi resep obat untuk menyingkirkan parasit tersebut.
Periksa dengan teliti apakah kucing
Anda pernah keluar rumah atau berada di tempat yang mungkin dapat menularkan
pinjal (tempat penitipan, salon hewan, rumah teman, motel, dll.).
3. Bicaralah dengan dokter hewan tentang
pengobatan kutu. Dokter akan memastikan Anda memilih produk yang aman dan
efektif. Anda juga sebaiknya membeli obat kutu langsung dari dokter hewan,
karena sebagian obat yang dijual di toko hewan peliharaan dapat berbahaya untuk
kucing. Produk topikal yang berupa obat luar tersedia untuk mengobati kutu,
juga obat minum.
Sampaikan pada dokter hewan jika ada
anak kecil atau wanita hamil di rumah. Ini merupakan faktor penting dalam
menentukan jalur pengobatan teraman untuk Anda dan hewan peliharaan Anda.
4. Pilih
pengobatan luar. Anda mungkin memiliki beberapa pilihan berkaitan dengan
pemilihan obat kutu topikal. Banyak dari pengobatan bulanan ini yang sebaiknya
digunakan sepanjang tahun sebagai tindakan pencegahan. Pastikan produk yang
Anda pilih diberi label untuk kucing dan bukan anjing. Kucing dapat sakit parah
(atau bahkan mati) jika dirawat menggunakan obat kutu yang ditujukan untuk
anjing. Obat luar dioleskan secara langsung pada kulit kucing Anda untuk
membasmi kutu dengan cepat. Obat kutu yang umum digunakan termasuk :
Dinotefuran dan pyriproxyfen (dikenal
dengan sebutan Vectra): Produk ini hanya membasmi pinjal. Pastikan untuk tidak
membeli produk dengan nama yang serupa, Vectra 3D, yang diperuntukkan bagi
anjing. Vectra 3D mengandung permethrin, yang berbahaya bagi kucing.
Fipronil dan (S)-methoprene (dikenal
dengan nama Frontline Plus for Cats): Produk ini membunuh larva dan telur
pinjal, juga pinjal dewasa. Ini juga membunuh caplak serta kutu yang menggigit.
Imidacloprid dan pyriproxyfen (dikenal
sebagai Advantage II): Produk ini membasmi pinjal di semua tahap kehidupan.
Pastikan untuk tidak membeli produk dengan nama yang serupa, Advantix II, yang
diperuntukkan bagi anjing. 'Produk ini mengandung permethrin, yang berbahaya
bagi kucing.
Selamectin (dikenal dengan nama Revolution):
Oleskan obat ini sebulan sekali untuk membasmi pinjal dewasa dan
telur-telurnya. Obat ini juga membunuh caplak, cacing jantung, tungau telinga
dan tungau sarkoptik. Waspadalah karena Selamectin tidak berlisensi sebagai
produk pembasmi caplak. Obat ini hanya bekerja sebagian pada beberapa jenis
caplak, dan tidak efektif melawan Ixodes, yang merupakan spesies pembawa
penyakit Lyme. Jika caplak merupakan kekhawatiran utama Anda, bicarakan dengan
dokter hewan mengenai metode pengendalian yang lebih efektif, seperti kerah
Seresto atau Frontline.
5. Pertimbangkan untuk menggunakan obat kutu yang
diminum. Jika hanya mencoba mengobati pinjal dan bukan caplak, Anda dapat
memberi kucing Anda obat minum, yang dapat berupa suspensi cair atau tablet.
Produk oral biasanya beraksi dengan cepat dan tidak meninggalkan residu pada
bulu kucing. Obat ini hanya tersedia di dokter hewan, yang dapat
merekomendasikan produk terbaik untuk kucing Anda. Banyak dari pengobatan
bulanan ini yang sebaiknya digunakan sepanjang tahun sebagai tindakan
pencegahan. Obat-obatan ini dapat termasuk :
Lufenuron (lebih dikenal dengan
Program): Obat ini berbentuk tablet, cairan suspensi oral, atau suntikan. Beri
obat ini bersama makanan sebulan sekali untuk membasmi telur-telur dan larva
pinjal.
Nitenpyram (dikenal sebagai Capstar):
Bentuknya adalah pil. Berikan pada kucing sesuai petunjuk dokter untuk membasmi
pinjal dewasa serta telur-telurnya.
Spinosad (atau Comfortis): Obat ini
berbentuk tablet kunyah, yang harus Anda berikan pada kucing bersama makanan
sebulan sekali untuk membasmi pinjal.
Oleskan obat luar dengan benar. Umumnya,
Anda perlu memegang aplikator secara tegak agar tidak tumpah dan membukanya
sesuai instruksi. Sibak bulu pada leher kucing (di dasar tengkorak atau antara
tulang belikat) untuk mengekspos kulit. Dengan cara ini, kucing Anda tidak akan
dapat menjilat obat saat membersihkan diri. Jungkirkan botol aplikator dan
tuangkan cairan obat ke satu titik pada kulit secara langsung. Pastikan cairan
mengenai kulit dan bukan hanya bulu kucing. Periksa aplikator untuk memastikan
isinya telah habis.
Jangan pernah lupa
membaca instruksi lengkap pada label produk, karena instruksi ini berbeda untuk
tiap obat !!!
0 Response to "Cara Menghilangkan Kutu Pada Hewan Peliharaan"
Posting Komentar